wartadigital.id
AdvertorialHeadlineSidoarjo

DPRD Sidoarjo Dorong LKP Setempat Lebih Profesional

SIDOARJO (wartadigital.id) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidoarjo mendorong Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) di Kabupaten Sidoarjo menjadi lebih profesional sehingga melahirkan lulusan-lulusan yang memenuhi standar kebutuhan industri. Hal ini di ungkapan oleh Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo Dhamroni Chudori di ruang rapat Gedung DPRD Kabupaten Sidoarjo, Kamis (20/2/2025).

Dhamroni mengungkapkan pihaknya akan terus mengimbau kepada semua LKP untuk memperhatikan dan memenuhi segala persyaratan yang harus dipenuhi. Hal ini tidak lain untuk melindungi keberlangsungan LKP itu sendiri dan peserta didik mereka. “Kami terus mendorong agar dinas bisa memantau dan mengarahkan agar LKP di Sidoarjo ini menjadi LKP profesional sehingga saat dibutuhkan LKP untuk diajukan ke pusat, Kabupaten Sidoarjo memiliki LKP sendiri bukan mengambil dari luar Sidoarjo seperti yang selama ini dilakukan, “ungkap Dhamroni.

Dhamroni menjelaskan belum adanya LKP dari Sidoarjo yang bisa diajukan ke tingkat nasional menjadi diharapkan menjadi motivasi bagi LKP-LKP yang ada di Kabupaten Sidoarjo untuk terus meningkatkan kualitasnya. Begitu pula dengan dinas terkait agar terus melakukan pendampingan ke LKP -LKP di Sidoarjo agar bisa menjadi LKP berkualitas, profesional dan memiliki daya saing dengan LKP di tingkat nasional.

Pertunjukan teatrikal dengan judul Calon Arang dari LKP Angkasa Nusantara Indonesia bersama LKP Mytamirphosis Art Center Sidoarjo, Kamis (20/2/2025).

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sidoarjo Ainun Amalia SSos mengatakan pihaknya telah melakukan evaluasi dan turun ke lapangan untuk melihat bahwa LKP ini benar-benar memiliki tempat pelatihan. Bukan menyulap sebuah ruangan menjadi tempat pelatihan.

“Kami sedang berbenah, kami melihat apakah LKP benar-benar memiliki tempat pelatihan bukan menyulap garasi mobil menjadi tempat pelatihan. Kami benar-benar melakukan penertiban LKP abal-abal di Sidoarjo, ” tegas Amalia.

Amalia menyebutkan di Kabupaten Sidoarjo kurang lebih ada 104 LKP dan di tahun 2024 kemarin, pihaknya telah melakukan penertiban dengan mencabut dan tidak memperpanjang perizinan 20 lebih LKP yang tidak memenuhi syarat.  “Hal ini, kami lakukan karena kami ingin lulusan LKP Sidoarjo ini bisa memenuhi kebutuhan industri, ” ungkapnya.

Yang menarik dalam hearing kali ini adalah adanya pertunjukan teatrikal dengan judul Calon Arang dari LKP Angkasa Nusantara Indonesia bersama LKP Mytamirphosis Art Center Sidoarjo yang sangat memukau dan mendapatkan apresiasi dari anggota Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo.

“Teatrikal yang barusan dipersembahkan oleh LKP  Angkasa Nusantara Indonesia bersama LKP Mytamirphosis Art Center Sidoarjo barusan ini menjadi bukti bahwa LKP di Sidoarjo memiliki kualitas yang bagus, ” tutup Dhamroni.

Tak banyak bicara, setelah pertunjukan Anggota Komisi D H Pujiono pun langsung berdiri dan menghampiri para pemain teaterikal yang belum beranjak dari tempat. Tidak hanya menyalami untuk memberikan semangat, H Pujiono bahkan memberikan uang setiap pemain teatrikal. Tak pelak mereka kaget, terharu, bahagia mendapatkan perhatian dari DPRD Sidoarjo. “Kita harus mengapresiasi mereka agar semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kemampuan mereka. Apalagi akting mereka tadi sangat bagus, ” ungkap H Pujiono usai berfoto bersama.

Sebagai warga Sidoarjo, ungkap Pujiono, dirinya bangga dan akan selalu mendukung LKP – LKP di Sidoarjo untuk terus berkembang dan meningkatkan kualitas mereka.

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo Dhamroni Chudori foto bersama dengan para penari teatrikal di ruang rapat Gedung DPRD Kabupaten Sidoarjo, Kamis (20/2/2025).

Sementara itu, Anggota Komisi D Irda Bella mengungkapkan sebenarnya LKP-LKP di Sidoarjo memiliki potensi untuk maju dan berstandar nasional namun mereka membutuhkan pemerintah untuk terus membantu dalam mengevaluasi, mendampingi dan mendukung mereka.

“Saya mengapresiasi Dinas Tenaga Kerja yang turun ke lapangan untuk kembali mengevaluasi apakah LKP layak mendapatkan perpanjangan izin. Hal ini sangat bagus dan harus dilakukan agar LKP yang ada benar-benar berkualitas sehingga bisa melahirkan lulusan yang memenuhi kebutuhan dan standar industri. Selain itu tindakan dinas ini bisa melindungi masyarakat  Sidoarjo yang sudah mempercayakan putra putri mereka belajar di LKP tersebut, “urainya. adv

Related posts

Wagub Emil Kenalkan Turots hingga Batik Jawa Timur di Hadapan Delegasi OIC-CA 2023

redaksiWD

PDIP Sebut Hanya Mau Koalisi dengan Partai yang Belum Deklarasikan Capres

redaksiWD

Konsekuensi Pembatasan Mobilitas, Menkeu Alokasikan Rp 3,6 Triliun untuk BPUM

redaksiWD

Leave a Comment