
BANDUNG (wartadigital.id) – IPC Terminal Petikemas/IPC TPK mengenalkan industri pelabuhan dan logistik ke pelajar SMAN 3 Bandung dalam program bertajuk Pelindo Mengajar. Pada kesempatan ini juga IPC TPK membagikan informasi seputar peran BUMN dan Kementerian BUMN dalam memajukan Indonesia. Hal ini sejalan dengan arahan Kementerian BUMN, program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan fokus pada tiga bidang prioritas salah satunya peningkatan kualitas pendidikan.
“Senang sekali dapat kembali berpartisipasi mendukung Holding Pelindo dengan menyelenggarakan Pelindo Mengajar khususnya di wilayah dimana tidak ada Pelabuhan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan Pelindo sebagai BUMN terbesar yang mengelola bisnis jasa kepelabuhanan sekaligus menambah wawasan pelajar mengenai peran BUMN,” kata Corporate Secretary & Hubungan Eksternal IPC TPK Amanda Maulina dalam keterangan resmi, Senin (18/9/2023).
Sebelumnya IPC TPK telah menyelenggarakan kegiatan Pelindo Mengajar di SMAN 15 Jakarta pada Februari lalu. Sebanyak 100 siswa/i dan 20 guru SMAN 3 Bandung sangat antusiasme mengikuti kegiatan Pelindo Mengajar yang diselenggarakan IPC TPK. Pada Pelindo Mengajar kali ini, materi diberikan langsung oleh Senior Manager Teknik IPC TPK Dida Darojat yang merupakan lulusan SMAN 3 Bandung.
“Kami sangat menyambut baik kehadiran IPC TPK di SMAN 3 Bandung ini. Menurut kami, Pelindo Mengajar ini merupakan hal baru bagi peserta siswa/i dimana pada kegiatan ini diperkenalkan dunia kepelabuhanan dan perkembangan BUMN Pelabuhan Indonesia serta menambah wawasan dunia kepelabuhanan untuk siswa-siswi kami.” ujar Ibu Ida Rohayani selaku Wakasek Bidang Humas SMAN 3 Bandung.
Pelindo Mengajar merupakan kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang diselenggakan Pelindo Group di 3 (tiga) provinsi dalam rangka mempersiapkan generasi penerus sebagai pemimpin Indonesia di masa mendatang dan mendukung mewujudkan generasi emas Indonesia yang tangguh dan berdaya saing pada 2045. Pada kesempatan ini IPC TPK juga menyampaikan bantuan TJSL berupa sarana dan prasarana sekolah senilai 20 juta rupiah kepada SMAN 3 Bandung. cik