wartadigital.id
Headline Kesehatan

Obat Oral Covid-19 Buatan Merck Diklaim Efektif, Harga Sahamnya Langsung Naik

Reuters
Obat anti virus buatan Merck & Co akan menjadi obat pertama untuk Covid-19 di dunia.

 

WASHINGTON (wartadigital.id) –  Obat oral anti virus buatan Merck & Co akan menjadi obat pertama untuk Covid-19. Obat tersebut diklaim efektif mengurangi angka kematian atau rawat inap di rumah sakit bagi pasien yang berisiko sakit parah.

Merck yang bermitra dengan Ridgeback Biotherapeutics sedang mencari otorisasi penggunaan darurat pemerintah AS untuk obat Covid-19 sesegera mungkin. Obat ini juga siap diedarkan ke seluruh dunia.

Pilihan pengobatan saat ini termasuk remdesivir antivirus infus Gilead Sciences Inc (GILD.O) dan deksametason steroid generik, hanya diberikan setelah pasien dirawat di rumah sakit. “Ini akan mengubah cara mengelola Covid-19,” kata Chief Executive Merck Robert Davis kepada Reuters.

Pil oral akan memudahkan perawatan bagi pasien Covid-19. Saat ini obat tersebut sudah masuk tahap uji coba tahap III. Kabar baik itu membuat harga saham Merck naik hingga 9 persen. Begitu pula saham perusahaan farmasi lain yang mengembangkan obat oral serupa.

Sebaliknya harga saham produsen vaksin seperti Moderna Inc  turun hingga lebih dari 10 persen. Sedangkan harga saham Pfizer turun kuran dari 1 persen. Selain Merck, Pfizer dan pembuat obat Swiss Roche Holding AG (ROG.S) juga berlomba mengembangkan pil anti virus yang mudah digunakan untuk Covid-19.

Berdasarkan hasil studi Merck terhadap 775 pasien, obat ini mengurangi risiko sakit parah pada pasien Covid-19. Sebanyak 7,3 persen dari mereka, diberi molnupiravir dua kali sehari selama lima hari dirawat di rumah sakit. Pasien yang diberi obat itu tak ada yang meninggal dalam 29 hari pengobatan. Sebaliknya pada pasien yang diberi pil plasebo, terdapat 8 kematian akibat Covid-19.

“Perawatan anti virus dapat dilakukan di rumah untuk pasien Covid-19, menjauhkan mereka dari rumah sakit,” ujar Wendy Holman selaku CEO Ridgeback dalam sebuah pernyataan. sua, riz

Related posts

Soal Prabowo Hanya Jabat 2 Tahun Jika Menangi Pilpres, Rosan Bantah Pernyataan Connie

redaksiWD

Dinkes Surabaya Gerak Cepat Tangani Korban Keracunan Massal di Kali Kedinding

redaksiWD

Jelang Ramadan, Harga Sembako Jadi Sorotan

redaksiWD