wartadigital.id
Headline Nasional

Puan Temui Airlangga, Disebut Cemas Jika Hanya Koalisi dengan PPP

Istimewa
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bertemu dengan jajaran elit PPP beberapa waktu lalu.

 

JAKARTA (wartadigital.id)  – Kondisi koalisi PDI Perjuangan dianggap tidak dalam keadaan baik-baik saja. Sebab itu Puan Maharani perlu mendatangi kediaman Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Jakarta Selatan, Kamis (29/7/2023).

Pengamat politik Citra Institute, Efriza menilai, PDIP belum memiliki dukungan yang cukup, jelang pendaftaran Capres-Cawapres, mengingat partai politik yang merapat ke koalisi terbilang kelas menengah ke bawah. “Ini kecemasan, jika PDIP hanya berkoalisi dengan PPP,” kata Efriza, Sabtu (29/7/2023).

Menurut dia, PPP yang menduduki peringkat terakhir dari 9 partai yang lolos parlemen pada Pemilu 2019 tentu tidak cukup memberikan efek bagi Capres PDIP Ganjar Pranowo.

Ditambah dua partai lain yang belum masuk parlemen tapi sudah mendeklarasikan diri mendukung Ganjar, yakni Perindo dan Hanura, juga diyakini tidak mendongkrak potensi suara PDIP di Pemilu 2024.

“Sehingga kekuatan besar dari Golkar sebagai peringkat ketiga memang dibutuhkan,” demikian Efriza menambahkan.

Sebelumnya, Partai Golkar dan PDIP menyepakati pembentukan tim teknis untuk menuju kerjasama politik. Kesepakatan itu terjadi dalam pertemuan antara Airlangga dan Puan.

Airlangga mengaku antara Golkar dan PDIP memang sudah kerap bersama di pemerintahan maupun di parlemen. Ia berujar kebersamaan yang terjalin itu tentu membuat kedua partai sudah saling mengetahui.

“Oleh Karena itu banyak hal yang perlu dibahas  dan tentunya tadi disepakati bahwa hal yang sifatnya teknis itu perlu dibangun. Dan dari Partai Golkar sudah membentuk tim teknis, dan juga nanti pihak ibu (Puan) kamu persilakan. Kami dipimpin oleh saudara Melchias Markus Mekeng,” tutur Airlangga di kediamannya di Jalan Tirtayasa Raya Jakarta Selatan, Kamis (27/7/2023).

Adapun Mekeng merupakan Wakil Ketua Umum Partai Golkar. Sementara di sisi PDIP sejauh in diketahui diwakilkan oleh Ketua DPP PDIP Said Abdullah.

Di tempat yang sama, Puan membenarkan ihwal kesepakatan pembentukan tim teknis itu. Ia berujar kesepakatan pembentukan tim teknis itu disimbolkan dengan pemberian bunga merah dan kuning dari Airlangga kepada dirnya.

“Untuk tim teknis jadi kebersamaan antara Golkar dan PDIP. Insyallah dimulai dari hari ini tuh sudah mulai terjalin kebersamaan ditandai bunga merah dan kuning tadi. Tanda cinta, artinya tanda bahwa kita merasa punya hati yang sama gitu ya mas ketum,” kata Puan.

Puan berujar melalui tim teknis tersebut nantinya baik Golkar dan PDIP bisa membahas apa yang menjadi persamaan di antara kedua partai. “Dan bahwa apa yang sudah di sampaikan oleh bapak Ketum Airlangga terkait tim teknis kami berdua sudah bersepakat untuk membentuk tim teknis kecil. Nanti anggotanya akan kami pilih tidak bisa besar-besar, yaitu karena kesibukan Pak Ketum Airlangga dengan saya juga punya kesibukan,” kata Puan. sua

 

Related posts

Prixa dan BRI Life Umumkan Sinergi dalam Menghadapi Disrupsi Pelayanan Kesehatan di Masa Pandemi

redaksiWD

Jatim Berpeluang Jajaki Kerjasama dengan Australia di Bidang Holtikultura

redaksiWD

Launching Gakkumdu, Bupati Sidoarjo Minta ASN Jaga Netralitas Pemilu 2024

redaksiWD