wartadigital.id
HeadlineTeknologi

CEO WhatsApp Sebut Kebijakan Apple Diskriminatif, Ogah Penggunanya Pakai Android

WhatsApp harus bersaing dengan iMessage dari Apple. Di Amerika Serikat, iMessage lebih banyak digunakan pengguna ketimbang WhatsApp.

 

JAKARTA (wartadigital.id) – Perseteruan Facebook dan Apple terkait penerapan kebijakan privasi data terus meruncing. Kali ini, Head of WhatsApp, Will Cathcart menyebut kebijakan Apple diskriminatif dan tidak mendukung masyarakat yang menggunakan ponsel Android.

“Saya berasumsi bahwa Apple berkepentingan agar semua orang menggunakan iPhone,” kata Will Cathcart dikutip dari Gadget Snow, Minggu (14/3/2021).

Will Cathcart menyebut ini tentunya demi kepentingan strategis mereka bahwa orang tidak menggunakan sesuatu seperti WhatsApp karena mereka ingin orang tidak menggunakan smartphone Android.

Menurut Will Cathcart, label privasi yang diterapkan Apple tidak ditampilkan dalam aplikasi pesan singkat buatannya, iMessage. Berbeda dengan WhatsApp yang ditampilkan dengan 16 label privasi, Apple justru tidak menampilkan label itu karena sudah terlebih dulu diinstall di iPhone.

“Anda tidak melihat label untuk iMessage saat mengunduhnya karena tidak mendownload aplikasi dari App Store, melainkan sudah ada di ponsel. Jadi kami mengkritiknya,” ujar Will Cathcart.

Menurutnya, hal ini merugikan WhatsApp karena mereka bersaing dengan iMessage dari Apple. Di Amerika Serikat, iMessage lebih banyak digunakan pengguna ketimbang WhatsApp.

Hal ini dikarenakan pengguna di Negeri Paman Sam banyak yang menggunakan iPhone dan memilih menggunakan aplikasi bawaan. “Terlepas dari tujuan label itu, kami bersaing dengan iMessage dari Apple. Kami bersaing di Amerika Serikat, di mana lebih banyak orang menggunakan iMessage daripada WhatsApp. Kami bersaing di banyak tempat di seluruh dunia,” katanya.

Sebagai informasi, Apple menerapkan kebijakan App Transparency yang menampilkan berapa banyak aplikasi merekam data pengguna pada Januari lalu. Data ini akan ditampilkan dalam bentuk label di platform App Store.

Menurut label privasi Apple, WhatsApp dan Facebook Messenger mengumpulkan lebih banyak data dibandingkan dengan aplikasi perpesanan lainnya. Facebook Messenger dilaporkan memiliki 65 label, sementara WhatsApp mengambil 16 label.

Menanggapi pertanyaan tentang ponsel yang digunakan, Will Cathcart menyebut bahwa perangkatnya adalah Android. Namun ia juga masih menggunakan perangkat dari Apple seperti iPad.

“Saya juga menggunakan iPad, telah menggunakan iPhone bertahun-tahun. Tetapi saya benar-benar ingin menggunakan produk dengan layanan yang paling banyak dipakai pengguna. Jadi saya menggunakan Android,” papar Will Cathcart.

“Banyak orang menggunakan keduanya atau bolak-balik karena kami membuat produk untuk keduanya dan Anda harus memahami semuanya,” pungkasnya. sua, gds

Related posts

Satukan Pengelolaan Properti, ARTOTEL Wanderlust Bakal Diperkenalkan Mulai Agustus 2023

redaksiWD

Libur Nataru 2022/2023, Bandara Juanda Layani 232.011 Penumpang

redaksiWD

Uni Eropa Terbelah, Hungaria Tolak Dukung Sanksi Baru Rusia

redaksiWD

Leave a Comment