Dokumentasi saat Meghan Markle dan Pangeran Harry, akhirnya bertemu kembali dengan Pangeran William dan Kate Middleton. di luar Kastil Windsor.
LONDON (wartadigital.id) – Pangeran William disebut tengah menyusun langkah strategis untuk mencabut sejumlah hak istimewa Pangeran Harry dan Meghan Markle. Langkah ini sebagai bentuk penegasan batas antara anggota kerajaan aktif dan independen.
Menurut sumber kerajaan, Pangeran William berupaya membatasi akses Pangeran Harry dan Meghan Markle terhadap fasilitas serta simbol kehormatan yang sebelumnya dinikmati pasangan tersebut meski telah mundur dari peran sebagai anggota kerajaan senior sejak tahun 2020.
Dilansir dari Marca, Minggu (11/5/2025), tindakan William ini diyakini bertujuan untuk menegaskan batasan yang jelas antara tugas kenegaraan dan aktivitas pribadi di luar institusi kerajaan. Salah satu sinyal kuat dari langkah ini terlihat melalui keterlibatan koki ternama Jose Andres dalam Earthshot Prize, sebuah penghargaan lingkungan prestisius yang diinisiasi William. Andres sebelumnya dikenal sebagai sekutu dekat Harry dan Meghan dalam sejumlah proyek kemanusiaan.
Namun, kini tampil sebagai bagian dari inisiatif yang secara langsung berada di bawah naungan William sebagai penerus takhta selanjutnya. Langkah ini dianggap sebagai manuver simbolik yang mengisyaratkan pergeseran aliansi dan pengaruh. “Fakta bahwa William bisa begitu saja memburu dia untuk Earthshot tidak hanya memalukan bagi Harry dan Meghan, itu adalah gambaran yang sangat gamblang mengenai perbedaan kekuasaan antara William dan Harry,” kata sumber tersebut.
Tak hanya itu, William dan Kate dilaporkan sedang memperluas jangkauan filantropi mereka ke Amerika Serikat, wilayah yang kini menjadi basis utama aktivitas Harry dan Meghan. Pasangan Wales tersebut telah mendaftarkan merek dagang yayasan amal mereka secara resmi di AS, yang menandakan keseriusan untuk membangun citra dan pengaruh di luar Inggris.
Langkah-langkah ini menegaskan tekad putra sulung Raja Charles III dan mendiang Putri Diana itu untuk menjaga kredibilitas dan otoritas kerajaan di tengah dunia modern yang semakin kompleks. Ia tampak berusaha menunjukkan bahwa hanya anggota kerajaan yang aktif dan berdedikasi yang layak mendapat kepercayaan dan akses terhadap nama serta sumber daya institusi. Sementara itu, Harry dan Meghan, yang kini fokus pada proyek-proyek independen di bidang media, amal, dan hiburan di Amerika, tampaknya semakin terpisah secara simbolik dan struktural dari institusi kerajaan yang dulu menaungi mereka. sin
