wartadigital.id
Lifestyle

Ultah ke-3 D’Professor Band Meriah, Sejumlah Guru Besar Dendangkan Musik Oldies 60-90s hingga Dangdut Modern

Suasana perayaan Ultah ke-3 D’Professor Band di Wyndham Hotel Jl Basuki Rahmat, Mingggu (3/11/2024) malam.

SURABAYA (wartadigital.id) – D’Professor Band, grub band yang semua anggotanya adalah Guru Besar Unair merayakan Ultahnya ke-3 di  Wyndham Hotel Jl Basuki Rahmat, Mingggu (3/11/2024) malam. Acara berlangsung meriah, hampir semua Guru Besar yang menjadi anggota grup band hadir ditemani sejumlah keluarga. Perayaan ultah malam itu bahkan layaknya seperti melihat tampilan sebuah konser bertabur penyanyi profesional.

Diawali dengan pemotongan kue oleh Prof Dr dr Widodo Ario Kentjono Sp THTBKL Subsp Onk selaku Ketua D’Professor Band kepada Pembina D’Professor Band Prof Dr med dr Puruhito Sp BTKV(K). Dilanjutkan doa bersama.

Tak lama kemudian, melantun lagu Pamer Putu karya Prof Dr drg Moh Rubianto MS SpPerio yang dinyanyikan sejumlah Guru Besar. Lagu ini terinspirasi kehidupan pribadi Prof Rubi dan rekan-rekan personelnya. Sebab, mereka semua telah lanjut usia dan memiliki cucu. Liriknya juga ditulis dalam bahasa Jawa. Tujuannya, mengangkat kearifan lokal.

Petikan gitar, tabuhan drum, dan alunan keyboard terdengar dalam lagu bergenre pop itu. ’’Lek ketemu konco-koncone, sing dipamerno mung putu-putune, dudu anak bojo, mobil lan omahe.” Demikian penggalan lagu Pamer Putu yang merupakan single perdana D’Professor Band.

Selanjutnya Prof Puruhito juga melantunkan lagu lawas Love Letter in The Sand milik penyanyi Pat Boone. Lagu ini dirilis pada tahun 1957 dan merupakan hits besar bagi Boone.

Penampilan D’Professor Band.

Prof dr  Abdus Sjukur SpB (KBD) menyanyikan tembang Mulanya Biasa Saja dari penyanyi dan artis lawas Meriam Bellina. Tak ketinggalan Prof Dr drg Istiati MS SpPMM (K) ikut menyanyikan lagu  I Wont Forget You. Berturut-turut Prof Dr dr H K Mukono MS MPH dengan lagu Take My Hand For a While, Prof Dr dr Eddy Rahardjo Sp An KIC dengan lagu Vision, Prof Dr Mahmud Marzuki SH, MS, LIm dengan lagu Take Good Care of Her.

Tepuk tangan meriah dari para undangan terdengar saat duet Prof Dr drh I Komang Wiarsa Sardjana  DEA dan Prof Dr dr M Yulianto Listiawan Sp DVE Subs OBK menyumbangkan lagu My Way yang dipopulerkan oleh Frank Sinatra.

Sejumlah Guru Besar Unair lainnya tampil dengan lagu-lagu era 80-an seperti lagu lawas Judul-judulan milik penyanyi Jhony Iskandar, era 90an seperti lagu yang dipopulerkan oleh penyanyi Utha Likumahuwa.

Sebelum penutup rangkaian ultah, dua Guru Besar Unair yakni Prof Dr Ir Retna Apsari Dra MSi, IPM dan  Prof Endang Dewi Masitah menyanyikan lagu Jawa hits Koyo Jogja Istimewa milik Ndarboy Genk. Sejumlah undangan dan grup Line Dance ikut melantai begitu lagu dengan aransemen dangdut modern menggema di ruangan Rama Ballroom hotel. Dan sebagai penutup, semua Guru Besar menyanyikan lagu Ge Mu Fa Mi Re  karya musisi NTT Frans Cornelis Dian Bunda atau biasa disapa Nyong Franco.

Di sela acara, Prof Puruhito menjelaskan pembentukan grup band ini untuk menyalurkan hobi bermusik dan menyanyi di luar jam kampus.  Juga menjadi ajang silaturahim Guru Besar dan dosen melalui seni. Mereka juga ingin menjadi inspirasi anak muda masa kini. Yang tetap bisa menyeimbangkan ilmu pengetahuan, moral, dan seni dalam kehidupan serta selalu sehat dan semangat berkarya.

“Kami ingin menyalurkan inspirasi dan energi semangat, berbahagia, dan bersuka cita kepada semua orang. Bagi kami sendiri, dengan bernyanyi bisa melatih sinkronisasi pikiran, pendengaran dan ucapan, jadi secara fisik dan mental memang menyehatkan,” katanya.

D’Professor Band dibentuk pada Hari Dokter Nasional, 24 Oktober 2021. Yang berawal dari pertemuan dua profesor dalam sebuah agenda pengukuhan Guru Besar di Universitas Hang Tuah. Yakni, Prof Dr dr H Widodo Ario K SpTHTKL (K) dan Prof Dr drg Moh Rubianto MS SpPerio. Keduanya saling bercerita dan mengenang masa lalu yang kerap bermusik di luar jam kuliah. Dari obrolan itu, mereka ingin mengumpulkan para Guru Besar di Surabaya yang memiliki hobi bermusik, lalu membentuk sebuah band.

Sejumlah Guru Besar Unair yang tergabung dalam D’Professor Band.

Pada awal pembentukan, anggota band berjumlah sembilan Guru Besar dari Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi. Mereka adalah Prof Ario dan Prof Rubi menjadi gitaris, Prof dr Hendy Hendarto SpOG sebagai basis dan Prof dr Jusak Nugraha MS SpPK sebagai keyboardist. Lalu, Prof dr Sjamsu Budiono SpM, Prof drg Istiati SpPMM dan Prof drg Theresia Indah SpPMM menjadi vokalis. Serta, Laksamana TNI (pur) dr Imam Soewono SpPD FINASIM bertindak sebagai drumer. Namun, saat ini anggota D’Professor kian berkembang, berasal dari semua fakultas  Unair.

“Kami mengetahui cukup banyak Guru Besar Universitas Airlangga yang mempunyai hobi bermain musik dan nyanyi. Jadi, kami mewadahi. Saat ini total ada 50 Guru Besar dari berbagai fakultas yang bergabung,” katanya.

Prof Puruhito menyebut, untuk saat ini pihaknya membatasi agar anggota D’Professor Band tak bertambah, tetap 50 orang. Pertimbangan itu lebih untuk memaksimalkan koordinasi di tengah padatnya kesibukan para anggota. Apalagi masih banyak anggota yang aktif mengajar dan melakukan berbagai aktivitas kedinasan.

Anggota D’Professor Band foto bersama usai tampil merayakan ultah ke-3.

Perlu diketahui, D’Professor juga aktif mencipta lagu dengan beragam tema. Mulai, tema sosial, pendidikan, dan moral. Beberapa lagu itu, antara lain Pamer Putu dan Airlanggaku. Selain itu, D’Professor juga mengemas lagu-lagu legendaris, dengan aransemen yang berbeda. Tak jarang band tersebut juga berkolaborasi dan berduet dengan seniman-seniman Kota Pahlawan. nti

 

 

 

Related posts

Adidas Indonesia Bersama Mario Ginanjar Tampilkan Koleksi Terbaru di Plaza Indonesia Fashion Week 2024

redaksiWD

Waspada, Konsumsi Berlebihan Junk Food Bisa Timbulkan Masalah Serius

redaksiWD

Ini yang Perlu Diperhatikan dalam Pemakaian Masker

redaksiWD

Leave a Comment